Diskusi adalah pertukaran pengetahuan, sedangkan perdebatan adalah saling menukar kedunguan

Tentang Saya

Tempat Belanja Online

Tempat Belanja Online
Toko online biasa tapi bukan barang-barang biasa-biasa

JANGAN LUPA WAKTU

Sekolah Dituntut Kembangkan Pendidikan Inovasi

Minggu, 07 Februari 2010

MEDAN--Lembaga-lembaga pendidikan seharusnya mampu mengembangkan pendidikan inovasi, demi menciptakan lulusan yang siap pakai baik di tingkat lokal maupun global. Direktur Utama PT Petrokimia Gresik, Arifin Tasrif, di Medan, Minggu, mengatakan, selain meningkatkan kualitas lulusan di sekolah, pendidikan inovasi hendaknya bisa diterapkan di institusi pendidikan berbasis pengetahuan dan penggunaan bahasa asing.

Kenyataannya dewasa ini membuktikan bahwa dunia usaha Indonesia kalah siap bersaing dengan negara lain disebabkan karena kurangnya motivator yakni menanamkan semangat kepada anak didik untuk mampu mengembangkan sesuatu yang tangguh dan berguna bagi masyarakat sebagai upaya merespon tantangan globalisasi. "Motivator ini yang masih kurang dan ini perlu disikapi bersama, " katanya pada seminar nasional "Ekspektasi Industri dan Dunia Usaha Terhadap Pendidikan Masa Depan" di Yayasan Pendidikan Harapan di Medan.

Menurut dia, pada abad ke-21, dunia usaha dan organisasi bisnis dihadapkan pada tantangan bisnis yang kritis dan amat berat. Untuk dapat memenuhi tuntutan perubahan diperlukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang tangguh, adaptif, responsif, proaktif dan memiliki karakteristik yang efektif di masa depan.

Hambatan dunia usaha sekarang ini dikarenakan kualitas SDM dan teknologi terhadap Sumber Daya Alam (SDA) yang ada masih belum memadai. Untuk itu tugas dunia pendidikan sangat dibutuhkan agar kemajuan ekonomi dan dunia usaha terus berkembang.

"Setiap tahun ribuan lulusan menyelesaikan pendidikannya, namun sayangnya kurang dukungan dan belum mampu menciptakan inovasi di dunia usaha dan sektor perdagangan. Tantangan sumber daya alam akan berkurang, pemanasan global dan pasar bebas akan berdampak terhadap kemajuan industri," katanya.

Solusi yang dapat dilakukan dalam dunia pendidikan, menurut dia, antara lain dengan menyiapkan tenaga kerja terampil dan ahli. Secara individu, kualitas SDM diperoleh dengan pengembangan peningkatan intelegensi dan keterampilan melalui pendekatan pelatihan (hard competence). Selain itu perlu juga pembentukan karakter, motivasi dan kebijaksanaan seperti anak didik dibekali dengan motivasi agar berprestasi tinggi, tahan menghadapi tekanan dan dapat mengembangkan potensi pihak lain (soft competence).

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails
banner125125 d'famous_125x125
 

Followers